Pimpinan PA Ponorogo Ikuti Pembinaan Teknis
Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial secara Virtual
www.pa-ponorogo.go.id || Pagi tadi (19/12/2023) pukul 10.00 WIT atau sekira pukul 08.00 WIB, segenap pimpinan Pengadilan Agama Ponorogo mengikuti lanjutan agenda pembinaan teknis Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial secara virtual. Acara dihadiri oleh Ketua, Wakil Ketua, Panitera dan Sekretaris Pengadilan Agama Ponorogo di ruang media center PA Ponorogo. Agenda pembinaan sejatinya berlangsung secara hybrid. Sebab, selain digelar secara virtual juga dihelat secara luring yang bertempat di Hotel the Natsepa Resort & Conference Center Ambon, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku yang dihadiri secara terbatas.
Dalam kesempatan tersebut, materi kegiatan dibagi ke dalam 2 jenis. Pertama, pembinaan teknis dan administrasi yudisial serta pengawasan oleh Pimpinan Mahkamah Agung. Kedua, pembinaan oleh Pejabat Eselon I Mahkamah Agung sesuai dengan bidang masing-masing. Oleh karenanya, tautan pada aplikasi zoom pun juga terbagi menjadi dua guna efektifitas kegiatan.
Sebagaimana tertuang di dalam Surat Undangan Pembinaan Teknis nomor 68/WKMA.Y/UND/XII/2023, kegiatan pembinaan ini sejatinya telah berlangsung sejak kemarin (18/12/2023) yang dimulai pukul 18.00 WIT atau sekitar 17.00 WIB. Kemarin, materi pembinaan disampaikan oleh Plt. Sekretaris Mahkamah Agung Sugiyanto, S.H., M.H. dan Pejabat eselon I di lingkungan Mahkamah Agung, seperti Kepala Badan Litbang Diklat Kumdil MA RI, Bambang Hery Mulyono, S.H., M.H.. sementara untuk hari ini, materi pembinaan langsung disampaikan oleh Ketua Mahkamah Agung, Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial dan Para Ketua Kamar Mahkamah Agung.
Pada pemaparannya, Ketua Mahkamah Agung, YM. Bapak Prof. Dr. Syarifuddin, S.H., M.H. menggaris bawahi terkait netralitas hakim dan aparatur peradilan di seluruh Indonesia selama masa kampanye dan pemilu. Salah satu yang wajib dilakukan adalah mengambil jarak dari kegiatan yang mengandung unsur kampanye atau terafiliasi dengan salah satu pasangan calon yang sedang berkompetisi. Sebab, menurutnya, apabila hal itu terjadi, akan dapat menurunkan kepercayaan masyarakat pencari keadilan kepada institusi peradilan.
“Kita wajib menjaga netralitas kita selama masa kampanye dan pemilu ini, baik sebagai hakim dan aparatur peradilan.”, imbaunya dengan tegas.
Selain itu, ia juga menyampaikan beberapa langkah penting yang telah diambil oleh Mahkamah Agung selama kurun tahun ini. Seperti penandatanganan MoU dengan Kementerian ATR/BPN tentang sinergi tugas dan fungsi di bidang agrarian/pertanahan dan tata ruang serta penguatan kapasitas penanganan perkara. Selain itu terkait upaya hukum kasasi dan Pk secara elektronik, aplikasi SMART MAJELIS dan COURT LIVE STREAMING. Di akhir pembinannya, Ketua Mahkamah Agung menyampaikan pesan penting kepada seluruh hadirin, baik yang hadir secara langsung maupun daring.
“Bekerjalan dengan sungguh-sungguh, serta tetap menjaga integritas dengan baik. Karena tuntutan public kepada lembaga peradilan semakin hari akan semakin terus meningkat.”, terangnya.
Ia juga mengajak agar seluruh keluarga besar Mahkamah Agung menyatukan tekad untuk membangun kembali kepercayaan publik. Di antaranya dengan memberikan karya, inovasi dan pengabdian terbaik bagi Mahkamah Agung dan Lembaga Peradilan. Setelah pembinaan oleh Ketua Mahkamah Agung, Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial dan Para Ketua Kamar, Acara ditutup sekitar pukul 14.00 WIT. (GLZ)