PA Ponorogo Hadiri Pembukaan Festival Musik Hadroh
dalam Rangka Hari Santri Nasional
Riuh dan semarak. Inilah yang terlihat pada suasana Pembukaan Festival Hadrah Ponorogo yang diselenggarakan pada jumat malam, 27 Oktober 2023. Festival itu sendiri rencananya akan digelar selama dua hari di Alun-Alun Utara Kota Ponorogo. Dimulai dari hari Sabtu 28 hingga Minggu 29 Oktober 2023. Ketua Pengadilan Agama Ponorogo, diwakili oleh Bapak Drs. H. Maftuh Basuni, M.H. turut hadir menyemarakkan acara ini. Turut hadir pula dalam pembukaan ini jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA) Kabupaten Ponorogo.
Acara ini diinisiasi oleh Tim Penggerak (TP) Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Ponorogo, dengan tujuan merekatkan identitas Kabupaten Ponorogo sebagai kota santri. Secara resmi Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko membuka secara resmi Festival Hadrah yang berlangsung di Jalan Alun-Alun Utara Kota Ponorogo. Peserta festival bergantian naik panggung melantunkan shalawat diiringi tetabuhan rebana yang sudah menjadi seni tradisi muslim Jawa. "Rebana sudah menjadi seni tradisi muslim Jawa," ujar Kang Bupati, sapaan akrab Bupati Ponorogo.
Digelarnya Festival Hadrah merupakan bagian dari kepedulian TP PKK Kabupaten Ponorogo peduli terhadap kesenian ini. Seni hadrah menjadi pilihan karena kental nuansa Islami yang selaras dengan predikat Ponorogo sebagai Kota Santri. ‘’Ide segar untuk ibu-ibu dalam berkesenian, hadrah dapat menciptakan suasana sejuk dan damai,’’ terang Susilowati, istri Bupati Sugiri Sancoko ini. Beliau mengaku lega karena generasi muda juga tertarik menekuni seni hadrah. Pada gelaran ini, terlihat santriwati dari sejumlah pondok pesantren piawai memainkan rebana sembari bersalawat.
Festival ini diikuti kurang lebih 42 grup hadrah putri perwakilan pondok pesantren dan kelompok umum yang juga turut ikut ambil bagian. Masing-masing tim penggerak PKK kecamatan se-Kabupaten Ponorogo mengirimkan wakilnya untuk dapat membanggakan kecamatan masing-masing. Bersamaan itu, acara ini diadakan dengan tujuan untuk menjaga kelestarian seni hadrah di bumi Nusantara ini. “Festival Hadrah akan menjadi agenda tahunan kami bersamaan peringatan Hari Santri,’’ Ujar Kang Bupati. (MUZ)